MBUL SI ANAK BURUH TANI

MBUL SI ANAK BURUH TANI Ya, inilah aku Aku dilahirkan dari anak buruh tani .Sebut aja aku mbul , banyak orang yang menilai bahwa sebuah profesi itu sangat mempengaruhi sebuah hobi. Ada sebagian orang mengira buruh tani adalah sebuah pekerjaan yang rendah tapi jika diidentifikasi melalui pemikiran dan berdasarkan logika. Buruh tani termasuk profesi yang sangat berharga bagi profesi lainnya. Mengapa saya katakan demikian? Izinkanlah saya menyampaikan cerita ini ke saudara saudaraku semuanya, tujuan saya menulis artikel ini adalah hanya untuk mengingatkan bagaimana cara kita menghargai dan mensyukuri setiap profesi yang ada. Bukan saling menjatuhkan caci maki dan hal yang berbau negatif lainnya. Perkenankan saya menyampaikan cerita si Mbul ini Sampai dimana ? oh iya Buruh Tani adalah profesi yang sangat berharga bagi profesi lainnya. Mengapa saya berpendapat demikian karena cobalah anda sejenak berfikir makanan khas orang indonesia adalah nasi disini kita liat siapa yang mengolah nasi ? awal mula sebuah nasi itu terbuat dari padi yang sebelumnya dari benih padi, terkait hal ini yang mengolah padi adalah seorang buruh tani , tanpa adanya buruh tani kita manusia khususnya wilayah indonesia ini mau makan apa? Hubungannya dengan profesi yang lain apa?dengan adannya sosok buruh tani seorang karyawan guru atau profesi lainnya membutuhkan jasa buruh tani Mau makan apa mereka semua? Terkadang saya sering berfikir apakah pantas seorag buru tani dikatakan atau mudah di bodohi oleh sang penguasa negara. Berdasarkan identifikasi yang saya peroleh ketika harga padi yang dijual harganya rendah serasa tidak seimbang dengan kerja yang dilakukannya. Setelah kaum buruh memerlukan beras untuk dikonsumsi mengapa harga beras yang dijual mahal? Apakah kami bodoh ? bagaimana cara mengatsi situasi yang terjadi berdarkan cerita yang saya alami? Kami rakyat seolah olah tidak pernah dihargai usaha yang kami peroleh , serasa kami dibodohkan¸serasa kami merasa diberlakukan tidak adil ujar si mbul. Jika ditanya apakah saya malu dilahirkan dari keluarga buruh tani? Dengan tegas saya mengatakan TIDAK, SAYA TIDAK PERNAH MALU MENJADI ANAK BURUH TANI Berkat mereka saya sampai sekarang sangat berterimakasih , tidak akan pernah terbalaskan jasa mereka saya yang dari kecil diasuh dengan penuh Kasih sayang. Sampai detik ini saya tidak ada fikiran merasa malu menjadi anak buruh tani. Sd 6 thn SMP 3 thn SMA 3 Thn sampai saya masuk diperguruan tinggi negeri. Berkat usaha keras mereka saya sampai dipuncak ini tidak ada hal lain yang bisa saya berikan hanyalah sebuah Rasa patuh kepada orang tua dan bagaimana caranya saya agar bisa membahagikan dan mengurus mereka kelak ketika mereka sudah tidak kuat lagi berjalan. B E R S A M B U N G ........